This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 30 November 2017

SCRIPT SELEBGRAM DAN TIPE-TIPE SELEBGRAM

Hasil gambar untuk gambar selebgram


A. Pertanyaan wawancara
1. Sebenernya gimana sih awalnya sampe bisa jadi selebgram? Atau dari awal juga memang pengen jadi selebgram?
2. Apa aja Suka duka nya jadi selebgram?
3. Kalow kita menjadi public figure pasti ada yang suka ada juga yang tidak suka, nah Tanggapan kamu tentang haters gimana?
4. Sekarang kan banyak agen yang jual folowers, kamu sendiri Setuju gak sama beli folowers?
5. Katanya menjadi selebgram itu mempunyai penghasilan yang menjanjikan, bener gak?
6. Penghasilan yang di dapat selebgram itu dari apa aja?
7. Kamu  sendiri berapa penghasilannya dari selebgram?
8. Bagi tips dong tentang hal-hal yang paling penting untuk diperhatikan ketika ingin menjadi selebgram?

B. Tipe-tipe Selebgram
Jumlah fantastis pengguna Instagram menjadi ladang subur bagi orang-orang yang ingin ngehits dan terkenal. Yup, istilah ‘selebgram’ atau selebriti Instagram pun lahir! Mereka bukan bintang TV ataupun artis terkenal yang sudah punya banyak fans. Awalnya mereka adalah orang biasa. Tapi dengan bumbu keunikan dan daya tarik tersendiri, akhirnya sekarang diikuti oleh berjibun followers. Biasanya jumlahnya bisa mencapai puluhan ribu sampai jutaan lho!
Tiap selebgram biasanya memiliki gaya dan alirannya masing-masing supaya terus menarik hati followersnya. Nah berikut ini tipe-tipe selebgram Indonesia yang paling menarik dan asyik untuk difollow. Check it out!
1. Fashion Selebgram
Ini dia salah satu jenis Selebgram yang paling laris dikejar followers dan ditawarin endorse. Biasanya Fashion Selebgram merupakan perpaduan dari wajah yang rupawan, bodi ideal, dan tentu saja fashion taste yang selalu on-point! Tak hanya itu, mereka biasanya memiliki signature style yang tematik, misalnya boho, edgy, hipster, glam, dan sebagainya. Dii Indonesia ada juga aliran fashion hijabers dengan jumlah followers yang tak sedikit.

Mereka selalu menyempatkan diri untuk foto outfit kece di mana saja. Tak lupa ditemani beberapa hashtag wajib seperti #OOTD, #OOTDIndo, #lookbookindonesia, #ootdid, dan sejenisnya. Bagi kalian yang punya modal fisik yang menawan, menjadi Fashion Selebgram bakal cocok banget nih. Tinggal upgrade baju di lemari dengan fashion items kekinian deh!
2. Foodie Selebgram
Siapa yang hobi makan dan wisata kuliner ayo ngaku! Biasanya kalau ketemu makanan enak, langsung khilaf habiskan makanan dalam hitungan menit. Biasakan ambil foto makanan itu dan pasang di feed kamu. Tambahkan caption yang membahas tentang rasa, harga, dan informasi penting lainnya beserta hashtag seperti #kuliner, #indonesianfood, #foodgasm, #foodgram. Followers biasa paling demen dengan foto makanan yang yummy dan review yang informatif.
Ada beberapa macam selebgram foodie yang menarik. Mulai dari makanan street food dan jajanan, cafe atau tempat nongkrong, sampai restoran yang fancy. Ada yang suka cari kuliner Indonesia, Western, Chinese, Japanese, dan sebagainya. Ada juga yang hobi bikin makanan sendiri, seperti bento cantik yang bikin nggak tega makan atau roti yang super unik.
3. Travel Selebgram
Ini dia selebgram yang sering banget bikin followersnya iri karena bisa jalan-jalan ke penjuru dunia. Mereka tampaknya lebih suka menyuguhkan foto dan video pemandangan yang luar biasa daripada foto selfienya sendiri. Tapi jangan salah, menjadi travel selebgram kadang memerlukan modal yang tidak sedikit. Di samping biaya transportasi dan akomodasi, mereka juga harus membawa perlengkapan foto dan videografi yang tidak murah.
Travel selebgram pun masih bisa dibagi ke beberapa tipe. Ada tipe backpackers untuk traveling budget hemat, ada pula yang super mewah yang bikin kita semua hitung tabungan. Ada selebgram yang hobi wisata di perkotaan ada juga yang menyukai wisata alam seperti mendaki gunung. Tak sedikit pula yang fokus mengeksplorasii daerah atau kota tertentu saja.
4. Lifestyle / Socialite Selebgram
Kadang kita bingung kenapa beberapa orang bisa sangat terkenal di Instagram. Setelah diamati, ternyata mereka memiliki daya tarik tersendiri dalam merepresentasikan diri di media sosial. Mungkin apa yang dilakukan sebenarnya biasa saja, tapi somehow bisa jadi kelihatan keren banget di Instagram. Misalnya saat nyetir, sisiran, pakai sepatu, dan sebagainya.
Inilah ciri-ciri lifestyle selebgram. Ia sangat aktif untuk posting foto dan video kegiatan sehari-harinya. Tentu saja konten yang diproduksi biasanya high quality sehingga kita betah menyaksikannya. Biasanya lifestyle selebgram memiliki fisik yang super menarik, fashion yang keren, dan bergaya hidup jetset.
5. Comedy Selebgram
Ini nih Selebgram yang kerjaannya bikin kita ketawa ngakak. Biasanya comedy selebgram suka pasang video singkat yang isinya kejadian lucu, parodi, lipsync, film pendek / vlog, pranks, curhatan atau aksi stand-up comedynya. Banyak juga yang suka upload foto meme gokil, ekspresi-ekspresi lucu dan caption yang mengocok perut.
Jokes yang dibawakan biasanya simpel tapi ngena banget di kehidupan sehari-hari, misalnya nyindirin para jomblo, anak kos, dan sebagainya. Mau jadi comedy instagram harus punya kepercayaan diri dan kreativitas tinggi untuk terus memberikan konten original yang menghibur followers.
6. Beauty Selebgram
Beauty Selebgram biasanya mengkhususkan diri untuk me-review produk kosmetik dan perawatan kecantikan serta memberikan berbagai tutorial make up sampai beauty hack. Selain itu kalian bisa mendapatkan info, review, sampai swatch produk kosmetik terbaru dari beauty selebgram. Wow!
Di samping wajah yang rupawan, beauty selebgram memiliki kepribadian yang menyenangkan sehingga kita betah ngikutin video tutorialnya. Kebanyakan pasti kaum hawa yang melakoninya, tapi eits, ternyata di luar negeri banyak juga beauty selebgram cowok lho! Tak jarang beauty selebgram juga memiliki channel di Youtube.
7. Artist Selebgram
Bukan artis ala ibu kota ya, tetapi seniman. Selebgram yang satu ini suka banget memposting hasil karya seninya. Bukan selfie yang akan kalian lihat di feed mereka, tapi lukisan, karikatur, desain baju, film pendek, ataupun video recording suara dan lagu merdunya. Banyak juga yang mengupload berbagai bentuk kerajinan tangan seperti clay, rajutan, dan berbagai proyek DIY lain.
Mulai dari pelukis, penyanyi, pemusik, penari, sampai designer, banyak yang memanfaatkan Instagram sebagai tempat mereka berekspresi. Tak jarang pula mereka memamerkan hasil karyanya untuk dijual. Account semacam ini cocok banget bagi kalian yang ingin cari inspirasi ataupun mengistirahatkan otak yang lagi suntuk.

Sabtu, 25 November 2017

sejarah sepak bola dan persib

Hasil gambar untuk poto bobotoh persib
SEJARAH SEPAK BOLA

1.     SEJARAH SEPAK BOLA DUNIA
Sejarah olahraga sepak bola (permainan menendang bola) dimulai sejak abad ke-2 dan ke-3 sebelum Masehi di Tiongkok. Pada masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dengan menetapkan peraturan-peraturan dasar dan menjadi sangat digemari oleh banyak kalangan. Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365. Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola.Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah. Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut. Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara. olahraga ini juga digemari terutama mulai abad ke-16.
Pada awal abad ke-21, permainan sepak bola sudah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang dari 200 negara di seluruh dunia. Hal ini lah yang akhirnya mennjadikan permainan sepak bola sebagai cabang olahraga terpopuler di dunia sampai saat ini.
2.     SEJARAH SEPAK BOLA INDONESIA
Sepak bola indonesia dimulai sejak tahun 1914 saat Indonesia masih dijajah oleh pemerintah Hindia Belanda. Kompetisi antar kota di jawa tersebut hanya di juarai oleh dua tim atau di dominasi dua tim saja, yaitu Batavia City, Soerabaja City.
Sejarah Sepak Bola Modern di Indonesia dimulai dengan terbentuknya PSSI (Persatuan Sepakbola seluruh Indonesia ) pada tanggal 19 April 1930 di Yogyakarta dengan ketuanya Soeratin Sosrosoegondo. Dalam perkembangannya, PSSI telah memperluas kompetisi sepak bola dalam negeri, di antaranya dengan penyelenggaraan Liga Super Indonesia, Divisi Utama, Divisi Satu, dan Divisi Dua untuk pemain non amatir, serta Divisi Tiga untuk pemain amatir. Selain itu, PSSI juga aktif mengembangkan kompetisi sepak bola wanita dan kompetisi dalam kelompok umur tertentu (U-15, U-17, U-19,U21, dan U-23).

SEJARAH BOMBER
     Bomber atau Bobotoh Maung Bandung Bersatu mulai dirintis sejak 1997 tak kurang dari dua lusin perkumpulan bobotoh telah menyatakan sikap untuk berafiliasi dan akhirnya mendeklarasikan bomber di hotel SANTIKA Bandung pada tanggal 3 agustus 2001. Dalam berdemokrasi bomber membebaskan perkumpulan yang berada dalam pondasi bomber untuk tetap memakai atribut kebesaran mereka masing-masing namun jika sudah berada dilapangan merekapun sepakat hanya akan mengibarkan bendera bomber.
     Dalam perjalananya bomber sudah mengalami empat kali pergantian ketua umum yaitu Asep S Abdul, Arip Maulana Yusuf, Arief Maulana DJ, dan pada tahun 2007 kembali diketuai oleh Asep S Abdul hingga sekarang. Pada tahun 2006 bomber sempat meleburkan diri bersama Viking Persib Club dan menjadi distrik viking terbesar dengan nama Viking The Bomberman namun hanya jelang satu tahun pada tahun 2007 bomber kembali mencoba mandiri dan menjadi organisasi yang independent dengan nama The Bomber.
      The Bomber mempunyai tujuan untuk mendukung Persib Bandung dalam semua lingkup kegiatannya, mendukung timnas Indonesia dalam kancah persepakbolaan Nasional dan Internasional, bomber juga berkomitmen untuk membangun supporter sepakbola yang kritis,kreatif,tertib,santun,cerdas dan bertanggung jawab demi persib.
      Dalam kepengurusan bomber (the bomber) tingkat tertinggi adalah MABES PUSAT yang membawahi kepengurusan MABES KOTA/KAB. untuk tingkat kota/kab.,RAYON untuk tingkat Kecamatan, dan RANTING untuk tingkat kelurahan yang berlaku diseluruh daerah di Indonesia dan diawasi langsung oleh Dewan pembina, Dewan penasehat, dan Dewan pelindung bomber.

TIPE- TIPE SUPORTER
Sepak bola, olahraga sejuta umat ini memang menjadi salah satu olahraga yang paling digemari di Indonesia. Mulai dari anak kecil hingga orangtua, laki-laki dan perempuan sekalipun banyak yang kecanduan serta mengidolakan klub bola tertentu.

Suporter bola pun ada bermacam-macam tipe, penasaran kamu masuk tipe yang mana? Ini dia 10 tipe suporter bola Indonesia versi Happy Sunday

1. Suporter karbitan
Istilah karbitan memang sudah nggak asing lagi di telinga para penggemar bola. Suporter karbitan ini biasanya mendadak mendukung klub bola yang sedang berada di papan atas.
Suatu saat kalau klubnya lagi terpuruk maka dia akan ganti ngefans klub bola lainnya, yang pastinya klub bola tersebut berada pada klasemen satu hingga tiga. Labil!

2. Suporter glory hunter
Suporter glory hunter ini memang nggak jauh beda dengan karbitan. Kadang kecintaan mereka bukan pada klub bola tapi pada salah satu pemainnya. Jadi saat pemainnya pindah klub, cintanya pun akan berpaling ke klub baru pemain idolanya. Beware, tipe nggak setia!

3. Suporter wasit haters
"Dasar wasit! Dari tadi ngebelain Barca mulu, pasti udah disogok!" Kata-kata seperti itu sudah sering terlontar dari mulut para suporter yang satu ini. Pokoknya apa pun yang terjadi, wasit yang selalu jadi tumbalnya!

4. Suporter fanatic, tukang rusuh
Nah, ini nih yang bikin dunia persepak bolaan tanah air menjadi kurang menarik. Tawuran antar suporter! Suporter-suporter macam ini sangat sulit diberantas karena mereka itu didasari oleh satu hal: FANATIK. Ketika orang sudah fanatik, ya akan sangat susah untuk disadarkan. Ada satu hal yang sangat disayangkan kalau tawuran sudah terjadi, yaitu melayangnya nyawa manusia.
Selain di Indonesia, suporter tipe ini juga banyak terdapat di tim-tim besar di Liga Italia, makanya terkadang kita juga baca berita kericuhan-kericuhan suporter dari Negeri Pizza tersebut. Semoga suporter-suporter tipe begini segera diberi hidayah untuk bertaubat.

5. Suporter antimainstream
Suporter yang satu ini emang lain daripada yang lainnya. Di saat orang lain beramai-ramai ngefans Real Madrid atau Barcelona, dia ngefans Real Betis! Entah beneran ngefans atau cuma pengen beda aja, itu masih menjadi misteri.

6. Suporter tukang ngejek 
Suporter ini adalah versi halusnya dari suporter tukang berantem. Biasanya mereka akan saling ejek-ejekan antar fans klub. Masih mendinglah, setidaknya nggak ada adu fisik.

7. Suporter komentator

Ini adalah tipe suporter paling malesin kalau lagi nonton bola bareng. Sepanjang pertandingan dia bakal berisik komentar terus. Bahkan komentator asli pun kalah sama dia!
8. Suporter sok tahu
Suporter macam ini biasanya sok-sokan paham dan ngefans bola. Suporter ini mirip komentator yang bakal ngoceh di tengah pertandingan. Tapi biasanya komentar yang dilontarkan ngawur. Bikin kamu yang paham bola jadi geregetan. Udah kenceng, salah pula!
9. Tipe Suporter Yel-yel.
Biasanya tipe suporter ini akan mendukung dengan cara memberikan yel-yel agar para pemain merasa bersemangat dan bisa memberikan permainan yang terbaik. Selain melakukan yel-yel, di tengah-tengah pertandingan mereka pun biasanya menyanyikan lagu penyemangat lainnya agar tim kebanggaan bisa memenangkan pertandingan.

10.  Suporter sejati
Di antara yang sudah disebutkan di atas pasti ada suporter yang satu ini. Suporter sejati adalah mereka yang mencintai klub bola dengan sepenuh hati.

Orang-orang seperti mereka biasanya juga paham tentang seluk beluk klub idola mereka. Saat nonton langsung di stadion mereka nggak segan-segan untuk memakai atribut lengkap bahkan sampai mengecat seluruh badan dengan gambar lambang klub atau bendera negara.
So guys, kamu masuk tipe yang mana nih? Atau kamu punya tipe lain lagi?

KEJUARAAN PERSIB
Sebagai bobotoh sejati, pasti tau dong persib juara tahun berapa aja? Ini dia diantara daftar kejuaraan persib sampai tahun 2015
Juara Perserikatan (5 kali)
1937, 1961, 1986, 1990 dan 1994
Juara Liga Indonesia / Liga Super Indonesia: Tahun 1995 dan 2014
Turnamen Nasional
Siliwangi Cup
Juara (4 x): 1981, 1989, 1994, 2000
Soeratin Cup
Juara (2 x): 2003, 2006
Juara Persija Cup, 1991
Juara Kang Dada Cup, 2008
Juara Celebes Cup, 2012
Juara Jusuf Cup, 1979
Juara Cup, 1957
Juara Piala Utama, 1992
Juara Piala Walikota Padang, 2015
Internasional
Juara Pesta Sukan (Sultan Brunei Cup), 1986

GAMES

Gimana sih caranya gombalin cewek ala bobotoh?

Rabu, 11 Oktober 2017

MENGENAL DAN MEMBANGUN JIWA WIRAUSAHA

BAB I PENDAHULUAN
 A. Latar Belakang Masalah pengangguran merupakan masalah yang dihadapi pemerintah dewasa ini, masalah ini bukan hanya terjadi di kalangan masyarakat berpendidikan rendah tetapi juga masyarakat yang berpendidikan tinggi. Sempitnya lapangan pekerjaan yang tersedia, sementara jumlah penduduk di Indonesia semakin meningkat menyebabkan kondisi kelebihan jumlah pengangguran. Kondisi ini diperburuk dengan adanya rendahnya pertumbuhan perusahaan semenjak terjadi resesi di tahun 1998. Penggantian kekuasaan dari era orde baru ke era reformasi yang disertai dengan krisis multi dimensi mengakibatkan pengangguran dimana-mana. Perekonomian yang saat itu terpusat pada usaha-usaha besar dan konglomerat mengalami kesulitan besar karena konglomerat mengalami kesulitan kerugian. Daya beli masyarakat menurun, perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Hal inilah yang menyebabkan semakin banyaknya jumlah pengangguran. Pada tahun 2005 selain 40 juta penganggur, terdapat pula dua hingga tiga juta pencari kerja baru yaitu mereka yang baru lulus sekolah, mereka umumnya pemuda berusia produktif. Untuk itu penting adanya pembekalan kewirausahaan bagi para mahasiswa baik dari segi teori maupun praktek, agar ketika lulus nanti para sarjana tidak kebingungan mencari kerja bahkan mampu menciptakan lapangan kerja, mampu mencarikan solusi bagi para pengangguran dan mampu mengurangi angka pengangguran di negri ini.

B. Rumusan Masalah
a. Apa itu Kewirausahaan?
b. Apa saja ciri-ciri jiwa wirausaha?
c. Bagaimana caranya mengembangkan jiwa wirausaha?

 C. Tujuan Penulisan
a. Untuk mengetahui arti kewirausahaan.
b. Untuk mengenali ciri-ciri jiwa wirausaha.
c. Untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan.

 BAB II PEMBAHASAN

 A. Pengertian Kewirausahaan
Pengertian kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Menurut Druchen inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui pemikiran kreatif dan tindakan inovatif demi terciptanya peluang. Banyak orang, baik pengusaha maupun yang bukan pengusaha. meraih sukses karena memiliki kemampuan berpikir kreatif dan inovatif. Karya dan karsa hanya terdapat pada orang-orang yang berpikir kreatif. Tidak sedikit orang dan perusahaan yang berhasil meraih sukses karena memi¬liki kemampuan kreatif dan inovatif. Proses kreatif dan inovatif tersebut biasanya diawali dengan munculnya ide-ide dan pemikiran-pemikiran untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Sedangkan dalam organisasi perusahaan, proses kreatif dan inovatif dilakukan melalui kegiatan penelitian dan pengembangan untuk meraih pangsa pasar. Baik ide, pemikiran, maupun tindakan kreatif tidak lain adalah untuk menciptakaan sesuatu yang baru dan berbeda. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan peluang. Jadi, kewirausahaan merupakan suatu kemampuan dalam menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda, seperti:
1. Pengembangan teknologi.
2. Penemuan pengetahuan ilmiah.
3. Perbaikan produk barang dan jasa yang ada.
4. Menemukan cara-cara baru untuk mendapatkan produk yang lebih banyak dengan sumber daya yang lebih efisien.
 Secara lengkap wirausaha dinyatakan oleh Joseph Schumpeter sebagai orang yang mendobrak system ekonomi yang ada dengan memperkenalkan barang dan jasa yang baru, dengan menciptakan bentuk organisasi baru atau mengolah bahan baku baru. Orang tersebut melakukan kegiatannya melalui organisasi bisnis yang baru atau yang telah ada. Dalam definisi tersebut ditekankan bahwa wirausaha adalah orang yang melihat adanya peluang kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut. Sedangkan proses kewirausahaan adalah meliputi semua kegiatan fungsi dan tindakan untuk mengejar dan memanfaatkan peluang dengan menciptakan suatu organisasi. Istilah wirausaha dan wiraswasta sering digunakan secara bersamaan, walaupun memiliki substansi yang agak berbeda. Keputusan seorang untuk terjun dan memilih profesi sebagai seorang wirausaha didorong oleh beberapa kondisi. Kondisi-kondisi yang mendorong tersebut adalah :
• Orang tersebut lahir dan atau dibesarkan dalam keluarga yang memiliki tradisi yang kuat di bidang usaha (Confidence Modalities), 
• Orang tersebut berada dalam kondisi yang menekan, sehingga tidak ada pilihan lain bagi dirinya selain menjadi wirausaha (Tension Modalities) 
• Seseorang yang memang mempersiapkan diri untuk menjadi wirausahawan (Emotion Modalities).

 B. Ciri-ciri Jiwa Wirausaha
Proses kreatif dan inovatif hanya dilakukan oleh orang-orang yang memiliki kepribadian kreatif dan inovatif yaitu orang yang memiliki jiwa, sikap dan perilaku kewirausahaan, dengan ciri-ciri:
1. Penuh pecaya diri, indikatornya adalah penuh keyakinan, optimis, berkomitmen, disiplin, bertanggung jawab.
2. Memiliki inisiatif, indikatornya adalah penuh energi, cekatan dalam bertindak dan aktif.
3. Memiliki motif berprestasi, indikatornya terdiri atas orientasi pada hasil dan wawasan ke depan.
4. Memiliki jiwa kepemimpinan, indikatornya adalah berani tampil beda, dapat dipercaya, dan tangguh dalam betindak.
5. Berani mengambil risiko dengan penuh perhitungan (oleh karena itu menyukai tantangan).
Selain cirri-ciri di atas, masih banyak cirri khas lain yang bergantung dari sudut pandang dan konteks penerapannya, yang secara khusus akan diuraikan pada bagian selanjutnya. Menurut Geoffrey para wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dari padanya dan mengambil tindakan yang tepat, guna memastikan sukses. Para wirausaha adalah individu-individu yang berorientasi kepada tindakan dan bermotivasi tinggi yang berani mengambil resiko dalam mengejar tujuannya. Berikut ini adalah daftar watak-watak yang sebaiknya dimiliki dan dikembangkan oleh wirausaha. Watak : Percaya Diri Keyakinan, ketidaktergabtungan, optimisme Berorientasi pada Tugas dan Hasil Kebutuhan akan prestasi, beorientasi laba, ketekunan dan ketabahan, tekad kerja keras, mempunyai dorongan kuat, energitic, dan inisiatif. Pengambil risiko Kemampuan mengambil risiko, suka pada tantangan Kepemimpinan Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain. Menanggapi saran-saran dan kritik Keorisinilan inovatif dan kreatif, fleksibel, punya banyak sumber, serba bisa, mengetahui banyak Berorientasi ke masa depan Pandangan jauh ke depan
Menurut MC Grraith dan MC Hillan ada 7 karakter dasar yang perlu dimiliki setiap calon wirausaha. Ketujuh karakter tersebut adalah sebagai berikut :
1. Action oriented./mengorientasikan aksi Bukan tipe menunda, wait and see, atau membiarkan sesuatu (kesempatan) berlalu begitu saja. Dia tidak menunggu sampai segala sesuatunya jelas dulu, atau budget-nya ada dulu. Dia juga tidak menunggu ketidakpastian pergi dulu, baru berusaha. Mereka adalah orang yang ingin segera bertindak, sekalipun situasinya tidak pasti (uncertain). Prinsip yang mereka anut adalah see and do, Bagi mereka, risikb bukanlah untuk dihindari, melainkan untuk dihadapi dan ditaklukkan dengan tindakan dan kelihaian.
2. Berpikir simpel. Sekalipun dunia telah berubah menjadi sangat kompleks, mereka selalu belajar menyederhanakannya. Dan sekalipun berilmu tinggi, mereka bukanlah manusia teknis yang ribet dan menghendaki pekerjaan yang kompleks. Mereka melihat persoalan dengan jernih dan menyelesaikan masalah satu demi satu secara bertahap.
3. Selalu mencari peluang-peluang baru. Apakah itu peluang usaha yang benar-benar baru, atau peluang dari usaha yang sama. Untuk usaha-usaha yang baru, mereka selalu mau belajar yang baru, membentuk jaringan dari bawah dan menambah landscape atau scope usahanya. Sedangkan dalam usaha yang sama, mereka selalu tekun mencari alternatif-alternatif baru, seperti model, desain,p/af/orm,bahan baku,energi,kemasan,dan struktur biaya produksi. Mereka meraih keuntungan bukan hanya dari bisnis atau produk baru, melainkan juga dari cara-cara baru.
4. Mengejar peluang dengan disiplin tinggi. Seorang wirausaha bukan hanya awas, memiliki mata yang tajam dalam melihat peluang atau memiliki penciuman yang kuat terhadap keberadaan peluang itu,tetapi mereka bergerak ke arah itu. Peluang bukan hanya dicari, melainkan diciptakan,dibuka,dan diperjelas. Karena wirausaha melakukan investasi dan menanggung risiko, maka seorang wirausaha harus memiliki disiplin yang tinggi. Wirausaha-wirausaha yang sukses bukanlah pemalas atau penunda pekerjaan. Mereka ingin pekerjaannya beres,dan apa yang dipikirkan dapat dijalankan segera. Mereka bertarung dengan waktu karena peluang selalu berhubungan dengan waktu. Apa yang menjadi peluang pada suatu waktu, belum tentu masih menjadi peluang di lain waktu. Sekali kesempatan itu hilang, belum tentu akan kembali lagi. Setiap gagasan brilliant dan inovasi biasanya harus dibangun dari bawah dan disusun seluruh mata rantai nilainya (value chain).
5. Hanya mengambil peluang yang terbaik. Seorang wirausaha akan menjadi sangat awas dan memiliki penciuman yang tajam pada waktunya. Berbeda dengan pemula yang belum terlatih dan masih bingung, maka wirausaha yang terlatih akan cepat membaca peluang. Namun, wirausaha sejati hanya akan mengambil peluang yang terbaik. Ukuran menarik itu adalah pada nilai-nilai ekonomis yang terkandung di dalamnya, masa depan yang lebih cerah, kemampuan menunjukkan prestasi, dan perubahan yang dihasilkan. Semua itu biasanya dikaitkan dengan "rasa suka"terhadap objek usaha atau kepercayaan bahwa dia"mampu"merealisasikannya. Pada akhirnya, sukses yang diraih setiap orang ditentukan oleh keberhasilan orang itu dalam memilih.Success adalah fungsi dari keberhasilan memilih. Apakah memilih sekolah, karier, bidang usaha, teman, pasangan, karyawan/eksekutif, mitra usaha, dan sebagainya. Pilihan yang terbaik akan menentukan hasil yang bisa dicapai.
6. Fokus pada eksekusi. Wirausaha bukanlah seorang yang hanya bergelut dengan pikiran, merenung atau menguji hipotesis, melainkan seorang yang fokus pada eksekusi. Mereka tidak mau berhenti pada eksploitasi pikiran atau berputar-putar dalam pikiran penuh keragu-raguan."Manusia dengan entrepreneurial mindset mengeksekusi, yaitu melakukan tindakan dan merealisasikan apa yang dipikirkan daripada menganalisis ide-ide baru sampai mati" Mereka juga adaptif terhadap situasi,yaitu mudah menyesuaikan diri dengan fakta-fakta baru atau kesulitan di lapangan.
7. Memfokuskan energi setiap orang pada bisnis yang digeluti. Seorang wirausaha tidak bekerja sendirian. Dia menggunakan tangan dan pikiran banyak orang, baik dari dalam maupun luar perusahaannya. Mereka membangun jaringan daripada melakukan semua impiannya sendiri. Ibarat seorang orkestrator atau dirigen musik, dia mengumpulkan pemusik-pemusik yang ahli dalam memainkan instrumen yang berbeda-beda untuk menghasilkan nada-nada musik yang disukai penonton. Untuk itu, dia harus memiliki kemampuan mengumpulkan orang, membangun jaringan, memimpin, menyatukan gerak, memotivasi, dan berkomunikasi. Itulah karakter-karakter dasar yang disebut sebagai entrepreneurial mindset.
 Ciri-ciri umum kewirausahaan sebagai berikut :
1. Memiliki perspektif ke depan, sukses adalah sebuah perjalanan bukan tujuan, setiap saat mencapai target sasaran atau impian maka segeralah membuat impian-impian baru yang dapat memacu serta memberi semangat dan antusiasme kepada kita untuk mencapainya.
2. Memiliki kreativitas tinggi, seorang wirausaha dibutuhkan daya kreasi dan inovasi yang lebih.
3. Memiliki sifat inovasi tinggi, seorang wirausaha harus dapat menerjemahkan mimpi-mimpinya menjadi inovasi untuk mengembangkan bisnisnya.
 4. Memiliki keberanian menghadapi resiko, seorang wirausaha harus berani menghadapi resiko. Semakin besar resiko yang dihadapinya semakin besar pula kesempatan untuk meraih keuntungan.
 5. Selalu mencari peluang, seorang wirausaha sejati mampu melihat sesuatu dalam perspektif atau dimensi yang berlainan pada satu waktu. Bahkan ia juga harus mampu melakukan beberapa hal sekaligus dalam satu waktu.
 6. Memiliki jiwa kepemimpinan, seorang wirausaha harus memiliki kemampun dan semangat untuk mengembangkan orang-orang disekelilingnya.
7. memiliki kemampuan personal.

 C. Pengembangan Jiwa Kewirausahaan
Entrepreneurship adalah sebuah pilihan yang dianggap potesial untuk dikembangkan. banyak fakta di sekitar kita tokoh-tokoh entrepreneur yang telah banyak memberikan kontribusi pada perkembangan ekonomi dan sosial. ini dapat menjadi dorongan yang luar biasa. Entreprenur mempunyai spirit dan jiwa yang teras ingin tetap maju, berkembang, dan mandiri. Mereka telah memberikan banyak kontribusi pada kemajuan ekonomi bangsa dan memberikan lapangan kerja kalau kita dapat membentuk mindset seperti ini dalam generasi muda, diharapkan mereka sedikit demi sedikit akan berpikir untuk mandiri dalam bidang ekonomi juga. Banyak hal lain yang menarik dan dapat dipelajari dari karakter dan skills seorang entrepreneur seperti keberanian mengambil resiko, strategi mengatasi masalah, kemampuan berkomunikasi, cara mengubah ide menjadi sebuah rencana, cara menangkap dan mengeleloa peluang. Karakter dan skills seperti itu sangat penting untuk dipelajari dan diaplikasikan di semua bidang di era sekarang. Pendidikan entrepreneur sudah banyak diterapkan di banyak negara seperti negara-negara eropa dan Amerika sehingga paling tidak kita tidak berangkat dari nol dalam mengembangkan sistem ini. Sudah ada contoh-contoh yang dapat dijadikan inspirasi pengembangan. Dari sisi metodologi dan kurikulum yang ada, seperti pendekatan belajar inquiry dan problem based, kita dapat mengembangkan sistem penyelenggaraan sekolah dan pembelajaran yang dapat mendukung pendidikan dengan wawasan entrepreneur.
Untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan, kita dapat melakukan beberapa hal, seperti:
a. Mengikuti pendidikan formal. Kini berbagai lembaga pendidikan baik menengah maupun tinggi menyajikan berbagai program atau paling tidak mata kuliah kewirausahaan
b. Mengikuti seminar-seminar kewirausahaan. Berbagai seminar kewirausahaan seringkali diselenggarakan dengan mengundang pakar dan praktisi kewirausahaan sehingga melalui media ini kita akan membangun jiwa kewirausahaan di diri kita
c. Mengikuti pelatihan. Berbagai simulasi usaha biasanya diberikan melalui pelatihan baik yang dilakukan dalam ruangan (indoor) maupun di luar ruangan outdoor). Melalui pelatihan ini, keberanian dan ketanggapan kita terhadap dinamika perubahan linghkungan akan diuji dan selalu diperbaiki dan dikembabngkan
d. Otodidak. Melalui berbagai media kita bisa menumbuhkan semangat berwirausaha. Misalnya melalui biografi pengusaha sukses (sucess story), media televisi, radio majalah koran dan berbagai media yang dapat kita akses untuk menumbuhkembangkan jiwa wirausaha yang ada di diri kita. Melalui berbagai media tersebut ternyata setiap orang dapat mempelajari dan menumbuhkan jiwa wirausaha.

BAB III PENUTUP

A. Simpulan 
Kewirausahaan merupakan suatu seni kemandirian melalui proses pengembangan kekuatan dan kelebihandiri, baik dari diri sendiri, orang lain atau dari keadaan, untuk dijadikan suatu produk atau jasa yang mampu memuaskan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Kesuksesan Berwirausahaan dapat diraih oleh siapa saja apabila yang bersangkutan memiliki kunci kekuatan yaitu Kekuatan jiwa kewirausahaan, Kekuatan produk atau jasa, Kekuatan marketing dan manajemen, Kekuatan mengelola keuangan, Kekuatan karakter/kepribadian, dan Kekuatan belajar serta motivasi yang kuat untuk meraih kesuksesan dalam berwirausaha. Orang yang berjiwa wirausaha haruslah memiliki karakter-karakter sebagai berikut: a. Tidak cepat merasa puas diri b. Mempunyai mental tahan banting c. Menyenangi tantangan dan kompetisi d. Memiliki kemampuan menjual (selling skill) e. Memiliki kecepatan bertindak dan berani mengambil resiko f. Memiliki kecepatan membaca dan menangkap peluang (opportunity) g. Memiliki keyakinan dan penuh percaya diri

 B. Saran 
Setitik harapan dari kami sebagai penyusun kepada semua pihak baik pengoreksi maupun pembaca untuk memberikan kritik dan saran kepada kami. Karena makalah yang kami susun ini masih terlihat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan untuk memperbaiki kekurangan yang ada dalam makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA 
Rhenald Kasali,dkk, Kewirausahaan,Jakarta,Hikmah,2012. Untung Kumorohadi, & Nurhayati, Analisis Kualitas Pembinaan dan Pengembangan Jiwa Kewirausahaan di Kalangan Mahasiswa,Purwokerto,Unsud,2010. G. Geoffrey Meredith,Kewirausahaan Teori dan Praktek,Jakarta,PT Pustaka Binaman Pressindo, 1996. Suryana,Kewirausahaan,Jakarta,Salemba 4,2006. http://www.jatikom.com/2016/03/makalah-kewirausahaan-terlengkap.html#ixzz4u2XkuDls,diakses pada tanggal 29 September 2017

Selasa, 24 November 2015

Sejarah Penyiaran di Indonesia

SEJARAH PENYIARAN DI INDONESIA  


Dr lee de Forest (1837-1961) dari Amerika Serikat dapat dianggap sebagai pelopor ditemukannya radio pada tahun 1916, sehingga ia dijuluki sebagai “the father of radio”. Dasar teori dari perambatan gelombang elektromagnetik pertama kali dijelaskan pada 1873 oleh James Clerk Maxwell dlm papernya mengenai teori dinamika medan elektromagnetik.
Pada 1878, david E hughes mengirimkan dan menerima gelombang radio. Dia mendemonstrasikan penemuannya kepada Royal Society pada 1880, tapi hanya dibilang itu Cuma merupakan induksi.Heinrich Rudolf hertz, yg pertama kali membuktikan teori maxwell melalui eksperimen, memperagakan bahwa radiasi radio memiliki seluruh properti gelombang. Dan menemukan bahwa persamaan elektromagnetik dapat diformulasikan ke persamaan turunan partial.
Heinrich  Rudolf hertz  pada tahun 1887 berhasil mengirim dan menerima gelombang radio. Upaya Hertz itu kemudian dilanjutkan  oleh  Guglielmo  Marconi  (1874-1937)  dari Italia  yang  sukses  mengirimkan  sinyal morse  –berupa  titik  dan  garis-  dari  sebuah  pemancar kepada  suatu  alat  penerima.  Sinyal  yang dikirimkan  Marconi  itu  berhasil  menyeberangi  Samudera  Atlantik  pada  tahun  1901  dengan menggunakan  gelombang  elektromagnetik.  Sebelum  Perang  Dunia  I  meletus,  Reginald Fessenden  dengan  bantuan  perusahaan  General  Elektric  Corporation  Amerika  berhasil menciptakan pembangkit gelombang radio kecepatan tinggi yang dapat mengirim suara manusia dan juga musik. Sementara itu tabung hampa udara yang ketika itu bernama audion berhasil pula diciptakan. 
Pada tahun 1925 saat masa pemerintahan hindia belanda Prof. Komans dan Dr. De Groot berhasil melakukan komunikasi radio dengan menggunakan stasiun radio di malbar, jawa barat. Kejadian ini kemudian diikuti dengan berdirinya Batavia Radio Vereniging dan Nirom. Tahun 1930 amatir radio di indonesia telah membentuk organisasi yang menamakan dirinya NIVERA (Nederland Indische Vereniging Radio Amateur) yang merupakan organisasi amatir radio pertama di Indonesia. Berdirinya organisasi ini disahkan oleh pemerintah hindia belanda.
Masa penjajahan Jepang tidak banyak catatan kegiatan amatir radio yang dapat dihimpun. Kegiatan radio dilarang oleh pemerintahan jajahan Jepang namun banyak di antaranya yang melakukan kegiatannya dibawah tanah secara sembunyi-sembunyi dalam upaya mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Akhir tahun 1945 sudah ada organisaasi yang menamakan dirinya PRAI (Persatoean Radio Amatir Indonesia). Dan pada periode tahun 1945 banyak para amatir radio muda yang membuat sendiri perangkat radio transceiver yang dipakai untuk berkomunikasi antar Pulau Jawa dan Sumatera tempat pemerintah semantar RI berada.
Awal mulanya siaran radio pertama di Indonesia adalah Bataviase Radio Vereniging (BRV) di batavia ( jakarta tempo dulu) pada tanggal 1 juni 1925.Sejak adanya BRV, muncullah badan-badan radio siaran lainnya seperti NIROM (Nederlandsch Omrep Masstchapyj) Di Jakarta,Bandung,Dan Medan. SRV (Solossche Radio Vereniging) Di Solo. MAVRO (Mataramse Verniging Voor Radio Omroep) Di Yogyakarta. VORL (Verniging Oosterse Radio Luisteraars) Di Bandung. VORO (Vereniging Voor Oosterse Radio Omroep) Di Surakarta. CIRVO (Chinnese En Inheemse Radio Luisteraars Vereniging Oost Java) Di Surabaya. EMRO (Eerste Madiunse Radio Omroep) Di Madiun . Dan Radio Semarang Di Semarang. Diantara sekian banyak radio siaran tersebut, NIROM adalah yang terbesar dan terlengkap, oleh karena mendapat bantuan penuh dari pemerintah Hindia Belanda.
Pada tanggal 29 maret 1937, diselenggarakan suatu pertemuan antara wakil-wakil radio yang bertempat di bandung. Pertemuan hari itu melahirkan suatu badan baru bernama: Perikatan Perkumpulan Radio Ketimuran . sebagai ketuanya adalah Sutarjo Kartohadikusumo. Tujuannya adalah memajukan keseniaan dan kebudayaan nasional guna kemajuan masyarakat Indonesia,rohani,dan jasmani
Tanggal 7 mei 1937, diadakan pertemuan dengan pembesar-pembesar pemerintahan untuk membiacarakan hubungan antara PPRK dengan NIROM. Dan pertemuan itu menghasilkan persetujuan bersama, bahwa PPRK menyelenggarakan siaran ketimuran, NIROM menyelenggarakan segi tekhniknya.
Pada tanggal 14 agustus 1945,bung karno siap” untuk menyebarkan tentang kemerdekaan Indonesia. Komplek radio tetap dijaga ketat oleh kampetai (tentara jepang). Siaran dalam negri berjalan seperti biasa dengan membawa lagu” jepang dan Indonesia, serta berita-berita yang masih menyampaikan kemenangan jepang.
Pd tanggal 17 agustus 1945, seorang wartawan kantor jepang Syachruddin berhasil menyusup ke gedung radio dan ke ruang pemberitaan dengan membawa teks proklamasi yg diterima oleh Adam Malik untuk disiarkan melalui radio. Tepat pukul 19.00 teks proklamasi dibacakan secara bergantian melalui radio di jakarta dan Bandung berlangsung berkali-kali selama 15 menit.
Dengan demikian bahwa radio sepeninggalnya jepang di Indonesia diserahkan sepenuhnya kepada Republik Indonesia, dan ini merupakan cikal bakal dari berdirinya Radio Republik Indonesia.Dan hingga saat ini RRI terus berjuang demi eksistensinya dibidang komunikasi dengan semangat “sekali di udara tetap diudara”
Saat ini seiring dengan  berkembangnya zaman radio tidak hanya digunakan sebagai media penyiaran untuk menyampaikan pesan oleh pemerintah  kepada masyarakatnya saja seperti pada saat  pertama  kali  dibentuk  tetapi  juga  sebagai  media  penyampaian  berbagai  macam  informasi seperti gaya hidup, musik, kesehatan, kuliner dan berbagai informasi lainnya dan juga sebagai media promosi suatu perusahaan atau institusi dan sebagai media bagi hiburan masyarakat.
Pada  saat  ini  media  penyiaran  televisi  cenderung  lebih  banyak  diminati  oleh  masyarakat karena televisi tidak hanya menampilkan suara saja  tetapi juga gabungan dari gambar dan suara sehingga  tampilannya  lebih  menarik  dan  juga  dalam  membuat  program-programnya  televisi selalu  berusaha  membuat  program  yang  menarik  bagi  masyarakat  sehingga  penonton  televisi berskala nasional. Namun bukan berarti radio menjadi mati karena kehadiran televisi karena ada hal-hal yang membuat radio tetap hidup walaupun televisi ada.
Program radio tetap akan ada dan tidak akan mati selama masyarakat masih membutuhkan informasi  karena  kebutuhan  kebutuhan  masyarakat  akan  informasi  akan  selalu  ada  sehingga radio  sebagai  media  penyiaran  yang  menyajikan  berbagai  macam  informasi  akan  selalu mempunyai pendengarnya sendiri tergantung dari penyesuaian antara informasi  yang disajikan oleh radio. Selain itu radio juga mempunyai beberapa kelebihan yang tidak dimiliki televisi.
Beberapa  kelebihan  radio  yang  tidak  dimiliki  oleh  televisi  diantaranya  adalah  radio  dapat memainkan  imajinasi  pendengarnya  karena  radio  hanya menggunakan  suara  sebagai  media penyampaian  pesannya  sehingga  pendengarnya  akan  mempersepsikan  apa  yang  disampaikan oleh  penyiar  di  dalam  pikirannya  masing-masing  yang tentunya  persepsi  tiap  pendengar  akan berbeda-beda.  Radio  juga  bersifat  fleksibel  dalam  arti  dapat  didengarkan  dimana  saja.  Seiring kemajuan tekhnologi, mobil dan handphone pun sudah memiliki radio tuner  sehingga kita dapat mendengarkan radio pada saat berkendara di dalam mobil atau dimanapun. Selain itu radio juga dapat didengarkan sambil menjalankan suatu aktifitas seperti mendengarkan radio sambil makan, berkendara, menyetrika atau hal lainnya. Selain itusiaran radio bersifat personal dalam arti gaya bicara  penyiar  pada  saat  siaran seakan-akan  seperti berbicara  langsung  kepada  pendengarnya sehingga pendengar pun merasa akrab kepada penyiar.


Kamis, 12 November 2015

Seni Menata Hati dalam Bergaul


Pergaulan yang asli adalah pergaulan dari hati ke hati yang penuh keikhlasan, yang insya Allah akan terasa sangat indah dan menyenangkan. Pergaulan yang penuh rekayasa dan tipu daya demi kepentingan yang bernilai rendah tidak akan pernah langgeng dan cenderung menjadi masalah. 


1. Aku Bukan Ancaman Bagimu 

Kita tidak boleh menjadi seorang yang merugikan orang lain, terlebih kalau kita simak Rasulullah Saw. bersabda, "Muslim yang terbaik adalah muslim yang muslim lainnya selamat/merasa aman dari gangguan lisan dan tagannya." (HR. Bukhari) 

Hindari Penghinaan
Apapun yang bersifat merendahkan, ejekan, penghinaan dalam bentuk apapun terhadap seseorang, baik tentang kepribadian, bentuk tubuh, dan sebagainya, jangan pernah dilakukan, karena tak ada masalah yang selesai dengan penghinaan, mencela, merendahkan, yang ada adalah perasaan sakit hati serta rasa dendam. 

Hindari ikut Campur Urusan Pribadi
Hindari pula ikut campur urusan pribadi seseorang yang tidak ada manfaatnya jika kita terlibat. Seperti yang kita maklumi setiap orang punya urusan pribadi yang sangat sensitif, yang bila terusik niscaya akan menimbulkan keberangan. 

Hindari Memotong Pembicaraan
Sungguh dongkol bila kita sedang berbicara kemudian tiba-tiba dipotong dan disangkal, berbeda halnya bila uraian tuntas dan kemudian dikoreksi dengan cara yag arif, niscaya kita pun berkecenderungan menghargainya bahkan mungkin menerimanya. Maka latihlah diri kita untuk bersabar dalam mendengar dan mengoreksi dengan cara yang terbak pada waktu yang tepat. 

Hindari Membandingkan
Jangan pernah dengan sengaja membandingkan jasa, kebaikan, penampilan, harta, kedudukan seseorang sehingga yang mendengarnya merasa dirinya tidak berharga, rendah atau merasa terhina. 

Jangan Membela Musuhnya, Mencaci Kawannya
Membela musuh maka dianggap bergabung dengan musuhnya, begitu pula mencaci kawannya berarti memusuhi dirinya. Bersikaplah yang netral, sepanjang diri kita menginginkan kebaikan bagi semua pihak, dan sadar bahwa untuk berubah harus siap menjalani proses dan tahapan. 

Hindari Merusak Kebahagiannya
Bila seseorang sedang berbahagia, janganlah melakukan tindakan yang akan merusak kebahagiaanya. Misalkan ada seseorang yang merasa beruntung mendapatkan hadiah dari luar negeri, padahal kita tauh persis bahwa barang tersebut buatan dalam negeri, maka kita tak perlu menyampaikannya, biarlah dia berbahagia mendapatkan oleh-oleh tersebut. 

Jangan Mengungkit Masa Lalu
Apalagi jika yang diungkit adalah kesalahan, aib atau kekurangan yang sedang berusaha ditutupi. 

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki kesalahan yang sangat ingin disembunyikannya, termasuk diri kita, maka jangan pernah usil untuk mengungkit dan membeberkannya, hal seperti ini sama denga mengajak bermusuhan. 

Jangan Mengambil Haknya
Jangan pernah terpikir untuk menikmati hak orang lain, setiap gangguan terhadap hak seseorang akan menimbulkan asa tidak suka dan perlawanan yang tentu akan merusak hubungan.. Sepatutnya kita harus belajar menikmati hak kita, agar bermanfaat dan menjadi bahan kebahagiaan orang lain. 

Hati-hati Dengan Kemarahan
Bila anda marah, maka waspadalah karenan kemarahan yang tak terkendali biasanya menghasilkankata dan perilaku yang keji, yang sangat melukai, dan tentu perbuatan ini akan menghancurkan hubungan baik di lingkungan manapun. Kita harus mulai berlatih mengendalikan kemarahan sekuat tenaga dan tak usah sungkan untuk meminta maaf andai kata ucaan dirasakan berlebihan. 

Jangan Menertawakannya
Sebagian besar dari sikap menertawakan seseorang adalah karena kekurangannnya, baik sikap, penampilan, bentuk rupa, ucapan dan lain sebagainya, dan ingatlah bahwa tertawa yang tidak pada tempatnya serta berlebihan akan mengundang rasa sakit hati. 

Hati-hati dengan Penampilan, Bau Badan dan Bau Mulut
Tidak ada salahnya kita selalu mengontrol penampilan, bau badan atau mulut kita, karena penampilan atau bau badan yang tidak segar akan membuat orang lain merasa terusik kenyamanannya, dan cenderung ingin menghindari kita. 

2. Aku Menyenangkan Bagimu 

Wajah yang Selalu Cerah Ceria
Rasulullah senantiasa berwajah ceria, beliau pernah besabda, "Janganlah terlalu membebani jiwamu dengan segala kesungguhan hati. Hiburlah dirimu dengan hal-hal yang ringan dan lucu, sebab bila hati terus dipaksakan memikul beban-beban yang berat, ia akan menjadi buta." (Sunan Abu Dawud). 

Senyum Tulus
Rasulullah senantiasa tersenyum manis sekali dan ini sangat menyenangkan bagi siapapun yang menatapnya. Senyum adalah sedekah, senyuman yang tulus memiliki daya sentuh yang dalam ke dalam lubuk hati siapapun, senyum adalah nikmat Allah yang besar bagi manusia yang mencintai kebaikan. Senyum tidak dimiliki oleh orang-orang yang keji, sombong, angkuh, dan orang yang busuk hati. 

Kata-kata yang Santun dan Lembut
Pilihlah kata-kata yang paling sopan dengan dan sampaikan dengan cara yang lembut, karena sikap seperti itulah yang dilakukan Rasulullah, ketika berbincang dengan para sahabatnya, sehingga terbangun suasana yang menyenangkan. Hindari kata yang kasar, menyakitkan, merendahkan, mempermalukan, serta hindari pula nada suara yang keras dan berlebihan. 

Senang Menyapa dan Mengucapkan Salam
Upayakanlah kita selalu menjadi orang yang paling dahulu dalam menyapa dan mengucapkan salam. Jabatlah tagan kawan kita penuh dengan kehangatan dan lepaslah tangan sesudah diepaskan oleh orang lain, karena demikianlah yang dicontohkan Rasulullah. 

Jangan lupa untuk menjawab salam dengan sempurna dan penuh perhatian. 

Bersikap sangat sopan dan penuh penghormatan
Rasulullah jikalau berbincang dengan para sahabatnya selalu berusaha menghormati dengan cara duduk yang penuh perhatian, ikut tersenyum jika sahabatnya melucu, dan ikut merasa takjub ketika sahabatnya mengisahkan hal yang mempesona, sehingga setiap orang merasa dirinya sangat diutamakan oleh Rasulullah. 

Senangkan Perasaannya
Pujilah dengan tulus dan tepat terhadap sesuatu yang layak dipuji sambil kita kaitkan dengan kebesaran Allah sehingga yang dipuji pun teringat akan asal muasal nikmat yang diraihnya, nyatakan terima kasih dan do’akan. Hal ini akan membuatnya merasa bahagia. Dan ingat jangan pernah kikir untuk berterima kasih. 

Penampilan yang Menyenangkan
Gunakanlah pakaian yang rapi, serasi dan harum. Menggunakan pakaian yang baik bukanlah tanda kesombongan, Allah Maha Indah dan menyukai keindahan, tentu saja dalam batas yang sesuai syariat yang disukai Allah. 

Maafkan Kesalahannya
Jadilah pemaaf yang lapang dan tulus terhadap kekurangan dan kesalahan orang lain kepada kita, karena hal ini akan membuat bahagia dan senang siapapun yang pernah melakukan kekhilafan terhadap kita, dan tentu hal ini pun akan mengangkat citra kita dihatinya. 

3. Aku Bermanfaat Bagimu 

Keberuntungan kita bukanlah diukur dari apa yang kita dapatkan tapi dari nilai manfaat yang ada dari kehadiran kita, bukankah sebaik-baik di antara manusia adalah orang yang paling banyak manfaatnya bagi hamba-hamba Allah lainnya. 

Rajin Bersilaturahmi
Silaturahmi secara berkala, penuh perhatian, kasih sayang dan ketulusan walaupun hanya beberapa saat, benar-benar akan memiliki kesan yang mendalam, apalagi jikalau membawa hadiah, insya Allah akan menumbuhkan kasih sayang. 

Saling Berkirim Hadiah
Seperti yang telah diungkap sebelumnya bahwa saling memberi dan berkirim hadiah akan menumbuhkan kasih sayang. Jangan pernah takut miskin dengan memberikan sesuatu, karena Allah yang Maha Kaya telah menjanjikan ganjaran dan jaminan tak akan miskin bagi ahli sedekah yang tulus. 

Tolong dengan Apapun
Bersegeralah menolong dengan segala kemampuan, harta, tenaga, waktu atau setidaknya perhatian yang tulus, walau perhatian untuk mendengar keluh kesahnya. 

Apabila tidak mampu, maka do’akanlah, dan percayalah bahwa kebaikan sekecil apapun akan diperhatikan dan dibalas dengan sempurna oleh Allah. 

Sumbangan Ilmu dan Pengalaman
Jangan pernah sungkan untuk mengajarkan ilmu dan pengalaman yang dimiliki, kita harus berupaya agar ilmu dan pengalaman yang ada pada diri kita bisa menjadi jalan bagi kesuksesan orang lain. 

Insya Allah jikalau hidup kita penuh manfaat dengan tulus ikhlas maka, kebahagiaan dalam bergaul dengan siapapun akan tersa nikmat, karena tidak mengharapkan sesuatu dari orang melainkan kenikmatan kita adalah melakukan sesuatu untuk orang lain. Semata karena Allah Swt.

Media Komunikasi Masa

BAB II
PEMBAHASAN

MEDIA KOMUNIKASI MASSA
A.    Pengertian Media Komunukasi Massa

Media secara bahasa adalah bentuk jamak dari kata “ medium” yang berasal dari bahasa latin berarti “middle” tengah atau penengah.

Komunikasi massa adalah komunikasi yang diarahkan kepada khalayak luas yang tidak terbatas. Charles Atkin mendefinisikan komunikasi massa sebagai proses komunikasi bermedia antara sumber institusional dengan audiens yang beragam dan menyebar luas melalui alat mekanik.

Onong Uchyana memberikan definisi komunikasi massa sebagai komunikasi yang menggunakan  media massa modern. Diantara media massa ini adalah : surat kabar, film, radio,internet, dan televisi. Menurutnya pengertian inilah yang dimaksud komunikasi massa dalam Ilmu Komunikasi. Karenanya tidak heran jika pembahasan tentang komunikasi massa selalu melibatkan media massa sebagai objek penelitian, dari situ kemudian dikaji karakteristik komunikasi massa, karakteristik media serta model-model komunikasi massa.
Komunikasi massa berasal dari istilah bahasa Inggris, mass communication, sebagai kependekan dari mass media communication. Artinya, komunikasi yang menggunakan media massa atau komunikasi yang mass mediated. Istilah mass communication atau communications diartikan sebagai salurannya, yaitu media massa (mass media) sebagai kependekan dari media of mass communication. Massa mengandung pengertian orang banyak, mereka tidak harus berada di lokasi tertentu yang sama, mereka dapat tersebar atau terpencar di berbagai lokasi, yang dalam waktu yang sama atau hampir bersamaan dapat memperoleh pesan-pesan komunikasi yang sama. Berlo (dalam Wiryanto, 2005) mengartikan massa sebagai meliputi semua orang yang menjadi sasaran alat-alat komunikasi massa atau orang-orang pada ujung lain dari saluran.
Media komunikasi bisa berupa lembaga-lembaga pengajaran maupun lembaga penyebaran keagamaan seperti lembaga dakwah. Dalam konteks ini maka mejid dengan majlis ta’lim dan aktifitas komunikasinya bisa dipandang sebagai media komunikasi massa, demikian juga gereja, sekolah atau panggung pertunjukan teater sekalipun. Media seperti ini bisa dikategorikan pada media tradisional. Adapun media lain seperti print media ( media cetak) seperti buku,majalah, Koran bisa disebut sebagai media modern konvensional, sedangkan media elektronik seperti radio, TV, Komputer, Thelephone genggam, bisa dikelompokan pada media massa modern.
Definisi Komunikasi Massa menurut para ahli
1.     Menurut Bittner 

Komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar  orang (mass communication is messages communicated through a mass medium to a large number of people). 
Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa komunikasi massa itu harus menggunakan media massa. Jadi sekalipun komunikasi itu disampaikan kepada khalayak yang banyak, seperti rapat akbar di lapangan luas yang dihadiri oleh ribuan, bahkan puluhan ribu orang, jika tidak menggunakan media massa, maka itu bukan komunikasi massa. Media komunikasi yang termasuk media massa adalah radio siaran, dan televisi- keduanya dikenal sebagai media elektronik; surat kabar dan majalah- keduanya disebut dengan media cetak; serta media film. Film sebagai media komunikasi massa adalah film bioskop.

2.     Menuru Gebner 
Komunikasi Massa ialah : “Mass communication is the tehnologically and institutionally based production and distribution of the most broadly shared continous flow of messages in industrial societes”. (Komunikasi massa adalah  produksi dan distribusi yang berlandaskan teknologi lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat indonesia (rakhmat, seperti yang dikutip Komala, dalam Karnilah, dkk.1999).  
Dari definisi Gerbner tergambar bahwa komunikasi massa itu menghasilkan suatu produk berupa pesan-pesan komunikasi. Produk tersebut disebarkan, didistribusikan kepada khalayak luas secara terus menerus dalam jarak waktu yang tetap, misalnya  harian, mingguan, dwimingguan atau bulanan. Proses memproduksi pesan tidak dapat dilakukan oleh perorangan, melainkan harus oleh lembaga, dan membutuhkan suatu teknologi tertentu, sehingga komunikasi massa akan banyak dilakukan oleh masyarakat industri. 
3.     Menurut Meletzke 

Definisi komunikasi massa dari Meletzke berikut ini memperlihatkan massa yang satu arah dan tidak langsung sebagai akibat dari penggunaan media massa, juga sifat pesannya yang terbuka untuk semua orang. Dalam definisi Meletzke, komunikasi massa diartikan sebagai setiap bentuk komunikasi yang menyampaikan pernyataan secara terbuka melalui media penyebaran teknis secara tidak langsung dan satu arah pada publik yang tersebar (Rakhmat seperti yang dikutip dalam Komala, dalam Karlinah. 1999). Istilah tersebar menunjukkan bahwa komunikan sebagai pihak penerima pesan tidak berada di suatu tempat, tetapi tersebar di berbagai tempat. 

4.     Menurut Freidson 

Definisi komunikasi massa menurut Freidson dibedakan dari jenis komunikasi lainnya dengan suatu kenyataan bahwa komunikasi massa dialamatkan kepada sejumlah populasi dari berbagai kelompok, dan bukan hanya satu atau beberapa individu atau sebagian khusus populasi. Komunikasi massa juga mempunyai anggapan 
tersirat akan adanya alat-alat khusus untuk menyampaikan komuniaksi agar komunikasi itu dapat mencapai pada saat yang sama semua orang yang mewakili berbagai lapisan masyarakat. (Rakhmat seperti yang dikutip dalam Komala, dalam Karlinah. 1999). 
Bagi Freidson, khalayak yang banyak dan tersebar itu dinyatakan dengan istilah sejumlah populasi, dan populasi tersebut merupakan representasi dari berbagai lapisan masyarakat. Artinya pesan tidak hanya ditujukan untuk sekelompok orang tertentu, melainkan untuk semua orang. Hal ini sesungguhnya sama dengan istilah terbuka dari Meletzke. 
5.     Menurut Wright 
Wright mengemukakan definisinya sebagai berikut: “This new form can be distinguished from older types by the following major characteristic: it is directed toward relatively large, heterogeneus, and anonymous audiences; messages aretransmitted publicly, often-times to reach most audience member simultaneously, and are transeint in character; the communicator tends to be, or to operate whitin, a complex organization thet may involve great expense” (Rakhmat seperti yang dikutip dalam Komala, dalam Karlinah. 1999). 
Menurut Wright, bentuk baru komunikasi dapat dibedakan dari corak-corak yang lama karena memiliki karakteristik utama sebagai berikut: diarahkan pada khalayak yang relatif besar, heterogen dan anonim; pesan disampaikan secara terbuka, seringkali dapat mencapai kebanyakan khalayak secaraserentak, bersifats ek ila s (khusus untuk media elektronik, seperti siaran radio siaran dan televisi). 
B.    Ciri Komunikasi Massa
Sedangkan ciri-ciri komunikasi massa, menurut Elizabeth Noelle Neumann (dalam Jalaluddin Rakhmat, 1994) adalah sebagai berikut:
1. Bersifat tidak langsung, artinya harus melalui media teknis;
2. Bersifat satu arah, artinya tidak ada interaksi antara peserta-peserta komunikasi;
3. Bersifat terbuka, artinya ditujukan pada publik yang tidak terbatas dan anonim;
4. Mempunyai publik yang secara tersebar.
Pesan-pesan media tidak dapat dilakukan secara langsung artinya jika kita berkomunikasi melalui surat kabar, maka komunike kita tadi harus diformat sebagai berita atau artikel, kemudian dicetak, didistribusikan, baru kemudian sampai ke audien. Antara kita dan audien tidak bisa berkomunikasi secara langsung, sebagaimana dalam komunikasi tatap muka. Istilah yang sering digunakan adalah interposed. Konsekuensinya adalah, karakteristik yang kedua, tidak terjadi interaksi antara komunikator dengan audien. Komunikasi berlangsung satu arah, dari komunikator ke audien, dan hubungan antara keduanya impersonal.
Karakteristik pokok ketiga adalah pesan-pesan komunikasi massa bersifat terbuka, artinya pesan-pesan dalam komunikasi massa bisa dan boleh dibaca, didengar, dan ditonton oleh semua orang. Karakteristik keempat adalah adanya intervensi pengaturan secara institusional antara si pengirim dengan si penerima. Dalam berkomunikasi melalui media massa, ada aturan, norma, dan nilai-nilai yang harus dipatuhi. Beberapa aturan perilaku normatif ada dalam kode etik, yang dibuat oleh organisasi-organisasi jurnalis atau media.
Dengan demikian, komunikasi massa dapat didefinisikan sebagai suatu jenis komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah audien yang tersebar, heterogen, dan anonim melalui media massa cetak atau elektrolit sehingga pesan yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat.
C.    Macam Media Komunikasi Massa

1.    Buku 
Buku dapat di definisikan sebagai sejumlah pesan tertulis yang memungkinkan memuat banyak pesan serta memiliki arti bagi masyarakat luas direncanakan untuk pengetahuan publik tentang sesuatu serta direkam dalam bahan yang tidak mudah rusak dan mudah dibawa. Tujuan utamanya ialah untuk member penerangan menyajikan dan menjelaskan, serta mengabadikan sesuatu dan memindahkan pengetahuan dan informasi di tengah masyarakat dengan memperhatikan kemudahan dan penampilan.

2.    Surat kabar 
Dasar kelahiran surat kabar modern (modern newspaper) adalah (acta acts) yang merupakan pengumuman dan laporan berbagai kegiatan politik serta kejadian di masyarakat .
3.    Majalah 
Majalah kadang disebut juga penerbitan priodik adalah cetakan sejumlah kumpulan teks ,esay, artikel, cerita, dan puisi kadang berisi ilustrasi,serta di produksi secara regular antara waktu tertentu selain surat kabar.
4.    Radio 
Radio adalah : Teknologi yang digunakan untuk mengirimkan sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik).



5.    Televisi
Televise adalah :  System elektronik untuk memancarkan gambar bergerak moving imagers dan suara kepada receivers. Sejak tahun 1930 mulai penyiaran TVmenemni Radio, dan secara aktif siaran TV dimulai 1947.
6.    Film 
Film atau movie  adalah serentetan (series) photograph dalam film, yang diproyeksikan kepada layar silih berganti secara teratur dengan menggunakan cahaya, karena penomena opticalnampak seperti terlihat sungguh-sungguh dan ini memberikan ilusi actual, bergerak terus menerus tanpa henti.
7.    Internet
Secara harfiyah Internet kependekan dari (interconnected networking) ialah system global dari seluruh jaringan computer yang saling terhubung menggunakan standar internet protocol suite untuk melayani milliaran pengguna di seluruh dunia.
































BAB III
PENUTUP


A.    PENUTUP

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Komunikasi massa adalah komunikasi yang diarahkan kepada khalayak luas yang tidak terbatas. Media komunikasi bisa berupa lembaga-lembaga pengajaran maupun lembaga penyebaran keagamaan seperti lembaga dakwah. 
Komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar  orang (mass communication is messages communicated through a mass medium to a large number of people). 


Ciri-ciri komunikasi massa, menurut Elizabeth Noelle Neumann (dalam Jalaluddin Rakhmat, 1994) adalah sebagai berikut:
1. Bersifat tidak langsung, artinya harus melalui media teknis;
2. Bersifat satu arah, artinya tidak ada interaksi antara peserta-peserta komunikasi;
3. Bersifat terbuka, artinya ditujukan pada publik yang tidak terbatas dan anonim;
4. Mempunyai publik yang secara tersebar.
Macam Media Komunikasi Massa : Buku ,Surat ,kabar, Majalah, Radio, Televisi, Film, internet dan telephone/ HP.

B.    SARAN

Diharapkan semua mahasiswa, khususnya mahasiswa fakultas Dakwah lebih bisa memahami pengertian dan macam-macam media massa yang ada di Dunia umumnya, khususnya yang tersedia di Negara kita. Apalagi sekarang zaman yang serba modern, Mahasiswa harus bisa menguasai atau mampu menggunakan media yang tersedia di Indonesia untuk tujuan dakwah Islamiyah.




DAFTAR PUSTAKA 


Effendi, Onong Uchjana , Ilmu Komunikasi ; Teori dan Praktek , Bandung PT.Remaja Rosda Karya , Cet XIV ,2000.
Radio Siaran Teori dan Praktek, Bandung : Mandar Maju ,cv, Cet. III,1991.
Dinamika Komunikasi ,Bandung: PT Remaja Rosda Karya, Cet,V.2002.
McQuail, 1987, Teori Komunikasi Massa ed. 2, Jakarta: Erlangga
Nurudin, 2003, Komunikasi Massa, Malang: CESPUR.
Warsito, 2005, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.
Jalaluddin Rakhmat, 1994, Psikologi Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya.
Shoemaker & Reese, 1996, Mediating the Message: Theories of Influences on Mass Media Content, USA:Longman.

Makalah: Mantuq, Mafhum, Mujmal dan Mubayyan

BAB I
PENDAHULUAN


A.    LATAR BELAKANG

Alqur’an dan alhadits merupakan pedoman bagi umat islam, setiap tindakan seorang muslim haruslah sesuai dengan tuntunannya atau setidaknya tidak bertentangan dengan keduanya . akan tetapi untuk memahami maksud yang terkandung dalam alqur’an dan hadits tidaklah semudah yang kita pikirkan dengan akal, melainkan membutuhkan ilmu yang menjelaskan kesamaran dan menyingkap maksud-maksud dalam alqur’an dan hadits. Salah satu ilmu tersebut adalah ilmu  ushul fiqih.
Suatu pembahasan ushul fiqih yang membantu memahami dan menjelaskan suatu maknaadalh mantuq mafhum dan mujmal mubayyan.Pembahasan meneanai ini sangat penting, karna untuk mendapatkan suatu pemahaman yang mantap memerlukan pengetahuan yang luas mengenai suatu makna perkataaan yang teliti.
Dengan mengetahui mantuq mafhum dan mujmal mubayyan ini kita dapat mengklasifikasikan yang mana perkataan yang masih memerlukan penjelasan lebih lanjut karena masih bersifat umum dan jelas sehingga maksudnya dapat di uraikan dengan jelas.


B.    RUMUSAN MASALAH

1.    Bagaimana pengertian Mantuq Mafhum dan Mujmal Mubayyan?
2.    Apa saja jenis Mantuq Mafhum dan Mujmal Mubayyan ?


C.    TUJUAN PENULISAN MAKALAH

1.    Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ushul Fiqih  semester II Fakultas Dakwah IAILM Suryalaya.
2.    Untuk memahami  pengertian Mantuq Mafhum dan Mujmal Mubayyan
3.    Mengetahui pembagian Mantuq Mafhum dan Mujmal Mubayyan



BAB II

PEMBAHASAN
MANTUQ, MAFHUM, MUJMAL DAN MUBAYYAN
1.    MANTUQ DAN MAFHUM
A.    PENGERTIAN MANTUQ DAN MAFHUM

Yang dimaksud dengan Mantuq ialah : Sesuatu yang ditunjuki lafadz dan ucapan lafadz itu sendiri. Mafhum, sesuatu yang ditunjuki oleh lafadz, tetapi bukan dari ucapan lafadz itu sendiri.
Jadi Mantuq ialah : Pengertian yang ditunjukan oleh lafadz di tempat pembicaraan dan Mafhum ialah : Pengertian yang ditunjukan oleh lafadz tidak di tempat pembicaraan, tetapi dari pemahaman terhadap ucapan tersebut. Seperti firman Allah SWT. 
فَلاَ تَقُلْ لَهُمَا أُفِّ 
“ Maka jangan kamu katakana kepada kedua orang ibu bapakmu perkataan yang keji “    ( Q.S Al-Isra’ ayat 23 ).
Dalam ayat tersebut terdapat pengertian Mantuq dan Mafhum, pengertian  Mantuq yaitu ucapan lapadz itu sendiri ( yang nyata = Uffin ) jangan kamu katakana perkataan yang keji kapada kedua orang tua ( ibu bapak) mu. Sedangkan Mafhum yang tidak disebutkan yaitu memukul dan menyiksanya ( juga dilarang), karena lafadz –lafadz yang mengandung kepada arti , diambil dari segi pembicaraan yang nyata dinmakan Mantuq  dan tidak nyata disebut  Mafhum .


B.    PEMBAGIAN MANTUQ 

1.    Nash , yaitu : Suatu perkataan yang jelas dan tidak mungkin dita’wilkan lagi. Seperti firman Allah SWT. 

فَلْيَصُوْمُ ثَلَاثَةَ اَيَّامٍ
“ Maka hendaklah puasa tiga hari”

2.    Zahir , yaitu : Suatu perkataan yang menunjukan sesuatu makna, bukan yang dimaksud dan menghendaki kepada penta’wilan. Seperti firman Allah SWT.

وَيَبْقَى وَجْهُ رَبِّكَ

“ Dan kekal wajah Tuhan engkau “ ( Q.S Ar-Rahman : 27 ).
        Wajah dalam ayat ini diartikan dengan zat, karena mustahil bagi Tuhan mempunyai wajah.

C.    PEMBAGIAN MAFHUM

Mafhum juga dapat dibedakan kepada 2 bagian :
1.    Mafhum Muwafaqah , yaitu : Pengertian yang difahami sesuatu menurut ucapan lafadz yang disebutkan. Mafhum Muwafaqah dapat dibagi menjadi 2 bagian :
a.    Fahwal khitab, yaitu : apabila yang difahamkan lebih utama hukumnya dari pada yang di ucapkan. Seperti memukul orang tua lebih tidak boleh hukumnya, firman Allah yang artinya : Jangan kamu katakana kata-kata yang keji kepada kedua orang ibu bapakmu. Sedangkan kata-kata yang keji saja tidak boleh ( dilarang ) apalagi memukulnya.
b.    Lahnal Khitab , yaitu : apabila yang tidak diucapkan sama hukumnya dengan yang tidak diucapkan , seperti firman Allah SWT. 
اِنَّ اَلِذينَ يَأكُلُونَ اَموَالَ الْيَتَمَى ظُلْمًا اِنَّمَا يَأكُلُونَ فِي بُطُونِهِم نَارًا   وَسَيَصْلَونَ سَعِيرًا
  
Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya, dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka). ( Q.S An-Nisa :10).
    Membakar atau setiap cara yang menghabiskan harta anak yatim sama hukumnya dengan memakan harta larangan ( haram).

2.    Mafhum Mukholafah, yaitu : Pengertian yang difahami berbeda dari pada ucapan, baik dalam Istinbat ( menetapkan) maupun Nafi ( meniadakan). Oleh sebab itu hal yang difahami selalu kebalikannya dari pada bunyi lafadz yang diucapkan. Seperti firman Allah SWT.

يَاَيُهَا اَلذِينَ اَمَنُوا اِذَا نُودِيَ لِلصَلَوَةِ منْ يَومِ اْلجُمْعَةِ فَاسْعَوْا اِلَى ذِكْرِ اللهِ وَذْكُرُواالْبَيعَ ذَالِكُم خَيرُلِكُم اِن كُنتُم تعلَمُون

“  Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli[1475]. yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui “. (Q.S AL-Jumu’ah :9)

Maksudnya: apabila imam telah naik mimbar dan muazzin telah azan di hari Jum'at, Maka kaum muslimin wajib bersegera memenuhi panggilan muazzin itu dan meninggalakan semua pekerjaannya.
        Dipahami dari ayat ini bahwa boleh jual beli di hari jum’at sebelum adzan si Muadzin dan sesudah mengerjakan Shalat Jum’at. Dinamakan juga Mafhum Mukholafah ini Dalil Khitab.

D.    SYARAT-SYARAT MAFHUM MUKHOLAFAH 

Syarat –syarat mafhum Mukholafah, adalah seperti yang dikemukakan oleh A.Hanafie dalam bukunya Ushul Fiqih, sebagai berikut :
Untuk syahnya Mafhum Mukholafah, diperlukan empat syarat :

1.    Mafhum Mukholafah tidak berlawanan dengan dalil yang lebih kuat, baik dalil mantuq maupun mafhum muwafaqoh. 
Contoh yang berlawanan dengan dalil mantuk : 

  وَلَاتَقُلُو اَوْلَادَكُم خَشيَةَ اِمْلَاق 

Artinya :  Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. 
( Q.S Isra :31 )
    Mafhumnya, kalau bukan karena takut kemiskinan dibunuh, tetapi mafhum mukholafah ini berlawanan dengan dalil mantuq, ialah :

وَلَا تَقتُلُواالنَفْسَ الَتِى حَرَمَ الله اِلَا بِالْحَق
Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya), melainkan dengan suatu (alasan) yang benar. ( Q.S Al Isra : 33 ).

[853] Maksudnya yang dibenarkan oleh syara' seperti qishash membunuh orang murtad, rajam dan sebagainya.
[854] Maksudnya: kekuasaan di sini ialah hal ahli waris yang terbunuh atau Penguasa untuk menuntut kisas atau menerima diat. qishaash ialah mengambil pembalasan yang sama. qishaash itu tidak dilakukan, bila yang membunuh mendapat kema'afan dari ahli waris yang terbunuh Yaitu dengan membayar diat (ganti rugi) yang wajar. pembayaran diat diminta dengan baik, umpamanya dengan tidak mendesak yang membunuh, dan yang membunuh hendaklah membayarnya dengan baik, umpamanya tidak menangguh-nangguhkannya. bila ahli waris si korban sesudah Tuhan menjelaskan hukum-hukum ini, membunuh yang bukan si pembunuh, atau membunuh si pembunuh setelah menerima diat, Maka terhadapnya di dunia diambil qishaash dan di akhirat Dia mendapat siksa yang pedih. diat ialah pembayaran sejumlah harta karena sesuatu tindak pidana terhadap sesuatu jiwa atau anggota badan.

    


Contoh yang berlawanan dengan mafhum muwafaqah : 

  فَلَا تَقُلُ لَهُمَا اٌفٍّ
, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" 
(Q.S AlIsra : 23).

[850] Mengucapkan kata Ah kepada orang tua tidak dlbolehkan oleh agama apalagi mengucapkan kata-kata atau memperlakukan mereka dengan lebih kasar daripada itu.
    Yang disebutkan, hanya kata-kata yang kasar mafhum mukholafahnya boleh memukuli. Tetapi mafhum ini berlawanan dengan mafhum muwafaqahnya, yaitu tidak boleh memukul.


2.    Yang disebutkan ( Mantuq) boleh sesuatu hal yang biasanya terjadi. 
Contoh :

  وَرَبَاءِبِكُم الَتِى فِي حُجُورَكُم

anak-anak isterimu yang dalam pemeliharaanmu ( Q.S An-Nisa :23).

[281] Maksud ibu di sini ialah ibu, nenek dan seterusnya ke atas. dan yang dimaksud dengan anak perempuan ialah anak perempuan, cucu perempuan dan seterusnya ke bawah, demikian juga yang lain-lainnya. sedang yang dimaksud dengan anak-anak isterimu yang dalam pemeliharaanmu, menurut jumhur ulama Termasuk juga anak tiri yang tidak dalam pemeliharaannya.
        Dan perkataan “ yang ada dalam Pemelihara’anmu “ tidak boleh dipahamkan bahwa yang tidak ada dalam pemeliharaanmu boleh dikawini. Perkataan itu disebutkan, sebab memang biasanya anak tiri dipelihara ayah tiri karena mengikuti ibunya.

3.    Yang disebutkan ( Mantuq ) bukan dimaksudkan untuk menguatkan sesuatu keadaan.
Contoh :

المُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ اْلمُسْلِمُوْنَ مِنْ يَدَيْهِ وَ لِسَا نِهِ 
“  Orang Islam ialah orang yang tidak mengganggu orang-orang Islam lainnya, baik dengan tangan ataupun dengan lisannya ( Hadits)”.
    Dengan perkataan “ orang-orang Islam ( Muslim ) tidak dipahamkan orang-orang yang bukan Islam boleh diganggu. Sebab dengan perkataan tersebut dimaksudkan , alangkah pentingnya hidup rukun dan damai diantara orang-orang Islam sendiri.

4.    Yang disebabkan (Mantuq) harus berdiri sendiri , tidak mengikuti kepada yang lain .
Contoh :

  وَ لَا تُبَاشِرُو هُنَ وَ اَنتُم عَكِفُون فِى الَمَسَجِد
(tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikafdalam mesjid. 
( Q.S Al-Baqarah : 187).
            Tidak dapat difahamkan, kalau tidak ber’itikaf di mesjid, boleh mencampuri.



E.    MACAM-MACAM MAFHUM MUKHOLAFAH

1.    Mafhum Shifat, yaitu menghubungkan hokum sesuatu kepada syah satu sifatnya. Seperti firman Allah SWT : 


   فَتَحْرِيرُ رَقَبَة مُؤمِنَة

 (hendaklah) ia memerdekakan seorang hamba sahaya yang beriman 
( Q.S An-Nisa : 92).

2.    Mafhum Illat, yaitu menghubungkan hokum sesuatu menurut ilatnya, mengharamkan minuman keras karena memabukan.
3.    Mafhum Adat, yaitu memperhubungkan hokum sesuatu kepada bilangan yang tertentu .
Contoh firman Allah yang artinya:
Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, Maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. dan mereka Itulah orang-orang yang fasik ( Q.S An-Nur :4).

[1029] Yang dimaksud wanita-wanita yang baik disini adalah wanita-wanita yang Suci, akil balig dan muslimah.

4.    Mafhum Ghayah, yaitu lafadz yang menunjukan hokum sampai kepada ghayah (batasan, hinggaan), hingga lapadz ghayah ini adakalanya dengan “ ilaa” dan dengan “ Hatta “. Seperti firman Allah SWT :

اِذَا قُمتُم اِلَى الصَلَوَة ِفَاغْسِلُوا وُجُهَكُم وَاَيِدِيكُم اِلَى الْمَرَافِقِ      
apabila kamu hendak mengerjakan shalat, Maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku.( Q.S Al-Maidah : 6 ).
    
5.    Mafhum Had, yaitu menentukan hokum dengan disebutkan suatu adad di antara adat-adatnya, seperti firman Allah SWT   yang artinya:

Katakanlah: "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaKu, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang mengalir atau daging babi - karena Sesungguhnya semua itu kotor - atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barangsiapa yang dalam Keadaan terpaksa, sedang Dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, Maka Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang". 
( Q.S Al-An-’Am :145 ).

6.    Mafhum Laqaab, yaitu menggantungkan hokum kepada isim alam atau isim fa’il, seperti sabda Nabi SAW: 

قاَلَ ص.م : أَبُوْ بَكْرٍ فىِ الْجَنَّةِ وَعُمَرِ فىِ الْجَنَّةِ وَعُثْمَانَ فِى الْجَنَّةِ وَعَلِى فِى الْجَنَّةِ إِلَى عِدَّةِ اْلعَشَرَ . ( حدث حسن)
“ Abu Bakar masuk syurga, Umar masuk syurga, Utsman masuk syurga, dan Ali masuk syurga sampai-sampai bilangan itu sepuluh “ ( Hadits Hasan ).


  2.   MUJMAL DAN MUBAYYAN

A.    Mujmal

Secara bahasa berarti samar-samar dan beragam/majemuk. Secara istilah berarti: lafadz yang maknanya tergantung pada lainnya, baik dalam menentukan salah satu maknanya atau menjelaskan tatacaranya, atau menjelaskan ukurannya.
1.      Contoh:  lafadz yang masih memerlukan lainnya untuk menentukan maknanya:
kata ” rapat ” dalam bahasa Indonesia misalnya memiliki dua makna: perkumpulan dan tidak ada celah. Sedangkan dalam al Qur’an misalnya surat al Baqarah: 228

  وَالْمُطَلَقَاتُ يَتَرَبَصْنَ بِاَنْفُسِهِنَ ثَلَاثَةَ قُرُوء 

wanita-wanita yang ditalak handaklah menahan diri (menunggu) tiga kali quru'.

kata ” قروء  ” dalam ayat ini bisa berarti : suci atau haidh. Sehingga untuk menentukan maknanya membutuhkan dalill lain.
2.      contoh:  lafadz yang membutuhkan lainnya dalam menjelaskan tatacaranya.
Surat  An Nur: 56

   وَاَقِيمُ الَصَلَوةَ

  
 Dan dirikanlah sembahyang., 

Kata “ mendirikan shalat” dalam ayat di atas masih mujmal/belum jelas karena tidak diketahui tatacaranya, maka butuh dalil lainnya untuk memahami tatacaranya. Begit pula ayat- ayat haji dan puasa

3.      contoh lafadz yang membutuhkan lainnya dalam menjelaskan ukurannya.
Surat an nur : 56 di atas. Kata ” menunaikan zakat ” dalam ayat di atas masih mujmal karena belum diketahui ukurannya sehingga untuk memahaminya masih diperlukan dalil lainnya. 


B.     Mubayyan

Mubayyan secara bahasa (etimologi) : (المظهر والموضح) yang ditampakkan dan yang dijelaskan. Sedangkan secara terminologi Mubayyan adalah seperti yang didefinisikan oleh al-Asnawi sebagai berikut :
“Mubayyan  adalah  lafaz  yang  jelas (maknanya)  dengan  sendirinya  atau dengan   lafaz lainya”.
Ada yang mendifinisikan Mubayyan sebagai berikut:
ما يفهم المراد منه، إما بأصل الوضع أو بعد التبيين

“Apa yang dapat difahami maksudnya, baik  dengan asal  peletakannya atau setelah adanya penjelasan.”
Contoh yang dapat difahami maksudnya dengan asal peletakannya : lafadz langit (سماء), bumi (أرض), gunung (جبل), adil (عدل), dholim (ظلم), jujur (صدق). Maka kata-kata ini dan yang semisalnya dapat difahami dengan asal peletakannya, dan tidak membutuhkan dalil yang lain dalam menjelaskan maknanya.
Contoh yang dapat difahami maksudnya setelah adanya penjelasan : 
Firman Alloh ta’ala yang artinya:
   
. dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku

Maka  mendirikan  sholat  dan  menunaikan  zakat,  keduanya adalah mujmal, tetapi
Dalam hubungannya dengan Mubayyan , maka dapat kita pahami ada tiga hal disini. Pertama adanya lafaz yang mujmal yang memerlukan penjelasan atau disebut Mubayan (yang dijelaskan). Kedua ada lafaz lain yang menjelaskan lafaz yang Mujmal tadi atau disebut Mubayyin (yang menjelaskan. Dan yang ketiga adanya penjelasana atau disebut Bayan.

C.    Macam-Macam Bayyan ( Penjelasan )

Dalam pembahasan selanjutnya, para Ulama Ushul membuat kategori daripada penjelasan atau Bayan tersebut. Ulama Syafiiyah membagi bayan kepada 7
         macam sebagai berikut :

1.      Penjelasan dengan perkataan ,
contohnya, Allah SWT menjelaskan lafaz سبعة ( tujuh ) pada surat al-Baqarah ayat 196, tentang jumlah hari puasa bagi yang tidak mampu membayar dam (hadyu) pada haji Tamattu’. Dalam bahasa Arab lafaz tujuh sering ditujukan kepada arti ‘banyak’ yang bisa lebih dari tujuh. Untuk menjelaskan ‘tujuh’ itu betul-betul tujuh maka Allah SWT mengiringi dengan firman-Nya “itu sepuluh hari yang sempurna”.

2.      Penjelasan dengan mafhum perkataan,
contohnya, firman Allah SWT dalam surat al-Isra’ ayat 23, tentang larangan mengatakan اف”ah” kepada kedua orang tua. Mafhum dari ayat tersebut adalah melarang seseorang anak menyakiti orang tuanya, seperti memukul dan lain-lain, karena mengucapkan “ah” saja tidak boleh, apalagi memukul.

3.      Penjelasan dengan perbuatan,
contoh. Rasulullah SAW menjelaskan perintah mendirikan shalat, dalam ayat al-Quran, lalu Rasulullah SAW mencontohkan cara melakukan shalat tersebut.

4.      Penjelasan dengan Iqrar “pengakuan”
contohnya, Rasulullah melihat Qayis shalat dua raka’at sesudah shalat Subuh, maka Rasulullah bertanya kepada Qayis, lalu Qayis menjawab dua raka’at itu adalah shalat sunat fajar. Rasulullah tidak melarang. Ini menunjukkan dibolehkan shalat sunat sesudah shalat Subuh.

5.      Penjelasan dengan Isyarat,
contohnya penjelasan Rasulullah SAW tentang jumlah hari dalam satu bulan. Beliau mengangkat kesepuluh jarinya tiga kali, yakni 30 hari. Kemudian mengulanginya sambil membenamkan ibu jarinya pada kali yang terakhir. Maksdunya bahwa bulan itu kadang-kadang 30 hari atau kadang-kadang 29 hari.

6.      Penjelasan dengan tulisan,
contohnya Rasulullah SAW menyuruh juru tulis beliau menuliskan hukum-hukum mengenai pembagian harta warisan dan lain-lain.

7.      Penjelasan dengan qiyas,
contohnya Rasulullah SAW menjawab seorang penanya melakukan haji untuk ibunya yang sudah meninggal. Rasullullah bertanya, ‘bagaimana kalau ibumu punya hutang, apa kamu bisa membayarnya?. Hadits tersebut menqiyaskan mengganti haji orang tua dengan membayar hutangnya. 


BAB III
PENUTUP


A.       KESIMPULAN
Mantuq ialah : Pengertian yang ditunjukan oleh lafadz di tempat pembicaraan dan Mafhum ialah : Pengertian yang ditunjukan oleh lafadz tidak di tempat pembicaraan, tetapi dari pemahaman terhadap ucapan tersebut.
Mantuq terbagi dua ada Nash dan Zahir, Zahir , yaitu : Suatu perkataan yang menunjukan sesuatu makna, bukan yang dimaksud dan menghendaki kepada penta’wilan. Sedangkan Nash  yaitu : Suatu perkataan yang jelas dan tidak mungkin dita’wilkan lagi.

Pembagian mafhum juga terbagi dua ada Mafhum Muwafaqah dan mafhum mukholafah, mahfum muwafaqah terbagi lagi menjadi dua ada Fahwal khitab dan Lahnal Khitab. Sedangkan  Mafhum Mukholafah terbagi enm yaitu Mafhum Shifat, Mafhum illat,Mafhum Adat,Mafhum Ghayah,Mafhum Had dan Mafhum Laqaab.

Adapun mujmal adalah lafadz yang maknanya tergantung pada lainnya, baik dalam menentukan salah satu maknanya atau menjelaskan tatacaranya, atau menjelaskan ukurannya dan mubayyan adalah. lafaz  yang  jelas (maknanya)  dengan  sendirinya  atau dengan   lafaz lainya.

 Mubayyan terbagi menjadi tujuh bagian yaitu: Penjelasan dengan perkataan Penjelasan dengan mafhum perkataanPenjelasan dengan perbuatan,Penjelasan dengan Iqrar “pengakuan” Penjelasan dengan IsyaratPenjelasan dengan tulisanPenjelasan dengan qiyas.


B.         SARAN

              Dalam penulisan makalah ini penulis menyadari terdapat banyak kekurangan baik dari segi materi ataupun penyusunan makalah, untuk itu saran dan kritik yang membangun dari para pembaca sangat ditunggu agar kedepannya bias lebih meningkat lagi.



DAFTAR PUSTAKA


https://tholib.wordpress.com/2007/03/07/mujmal-dan-mubayyan-
http://anakstain.blogspot.com/2013/05/kaedah-ushuliyah-mutlaq-muqayyad-mujmal.html
Ilmu Ushul Fiqih , DDII Pusat , Jakarta 1972
Dapartemen Agama RI ,  Al0Qur’an dan Terjemahannya, Penerbit Yamunu , Jakarta.
Nasution,Harun. Islam ditinjau dari Berbagai Aspeknya,a Bulan Bintang , Jakarta.
S.A. Hamdani , H.  Shifatu Sholati Rasulullah SAW.  Alih bahasa H.A.M. Bakrif, Penerbit Al-Maarif, Bandung, tahun 1978.
luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com tipscantiknya.com